Posts

Showing posts from September, 2021

Melodi

Ada sebuah insan. Ia mengidap suatu hal yang luar biasa: patah hati yang dahsyat. Sehingga tak ada yang mampu merengkuh relungnya yang tengah bersikukuh untuk mengempaskan pujaan lamanya. Ia memilih sebuah jalan pintas. Ia berlari. Menerjang letih. Menahan rintih. Menciptakan dunianya sendiri. Menjauh dari rekan dan kerabat yang memang sudah sejak awal hanya segelintir. Ia mencoba melunturkan getir dalam dirinya. Menyapa sana-sini. Mungkin mencari insan yang serupa dengan masa lalunya? Tapi mana bisa? Pada akhirnya, insan yang hebat dari masa lalunya itulah melodi terindah sepanjang sejarah hidupnya. Ketika sirna, insan itu kehilangan ritmenya. Ia menjadi manusia yang sunyi. Ringkih. Manusia yang hidup, tetapi kehilangan nafasnya. Manusia yang semi-lenyap. Bak tak ada yang pernah mengenalnya.  Sejujurnya, melodi itu tidak pernah benar-benar hilang. Ia berhasil terekam apik oleh alat rekam super canggih yang dikuasai oleh sang insan. Ketika melodi terindah dalam hidupnya berangsur sumba

Si Pengecut Jatuh Cinta

Aku menerjang jemu Sebuah sengkarut yang semu. Arus dilawan aku Seorang penakut yang kecut. Aku menjamu relung sebuah hati Sebuah lekuk yang amat fantastis. Senyum ditantang aku Seorang pengecut yang sok berani. Aku menghirup wangi syamsu Sebuah tanda pantang menopang dagu. Sebuah sendang ditangkap aku Dari dua bola mata yang jerih. Dung tak tes dem pak deng dem... Talu suara gendang berhasil sampai di antero bumi. Dari mana gebyar merdu itu berasal? Ternyata jantung si Pengecut sedang beraksi. Kertas digurat aku Seorang pengecut yang sedang tenggelam dalam orkestra. Lantas, apa yang menghiasi kertas malang itu? "Si Pengecut Jatuh Cinta" Mangkuk Ramen Di Jiplakan Nirwana, 1 September 2021 19:03 gataulagipengennulisaja