Si Pengecut Jatuh Cinta
Aku menerjang jemu
Sebuah sengkarut yang semu.
Arus dilawan aku
Seorang penakut yang kecut.
Aku menjamu relung sebuah hati
Sebuah lekuk yang amat fantastis.
Senyum ditantang aku
Seorang pengecut yang sok berani.
Aku menghirup wangi syamsu
Sebuah tanda pantang menopang dagu.
Sebuah sendang ditangkap aku
Dari dua bola mata yang jerih.
Dung tak tes dem pak deng dem...
Talu suara gendang berhasil sampai di antero bumi.
Dari mana gebyar merdu itu berasal?
Ternyata jantung si Pengecut sedang beraksi.
Kertas digurat aku
Seorang pengecut yang sedang tenggelam dalam orkestra.
Lantas, apa yang menghiasi kertas malang itu?
"Si Pengecut Jatuh Cinta"
Mangkuk Ramen
Di Jiplakan Nirwana, 1 September 2021
19:03
gataulagipengennulisaja
Comments
Post a Comment